PREVENTIVE & CORRECTIVE MAINTENANCE DALAM ASSET MANAGEMENT

Preventive dan corrective maintenance adalah dua jenis perawatan yang sangat penting dalam manajemen aset. Preventive maintenance merupakan jenis perawatan yang dilakukan secara teratur untuk mencegah kerusakan pada aset, sedangkan corrective maintenance adalah jenis perawatan yang dilakukan setelah aset mengalami kerusakan. Dalam artikel ini, akan dijelaskan lebih detail mengenai preventive dan corrective maintenance pada aset manajemen.

Preventive maintenance dilakukan dengan tujuan untuk memperpanjang umur aset, meningkatkan kinerja, dan mengurangi biaya perbaikan. Jenis perawatan ini dilakukan secara berkala dan terjadwal dengan tujuan untuk mencegah kerusakan yang dapat terjadi pada aset. Preventive maintenance dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti membersihkan, mengganti komponen yang sudah aus, atau melakukan kalibrasi pada mesin.

Beberapa manfaat dari preventive maintenance adalah:

  1. Mengurangi biaya perbaikan yang besar
  2. Memperpanjang umur aset
  3. Mengurangi downtime produksi
  4. Meningkatkan efisiensi aset

Contoh preventive maintenance yang sering dilakukan adalah pemeriksaan berkala pada mesin produksi, penggantian oli pada kendaraan, atau perawatan pada sistem HVAC di gedung.

Sementara itu, corrective maintenance dilakukan setelah terjadinya kerusakan pada aset. Jenis perawatan ini dilakukan untuk memperbaiki aset agar dapat kembali berfungsi dengan normal. Corrective maintenance biasanya dilakukan setelah kerusakan pada aset sudah terjadi dan memerlukan waktu untuk memperbaiki aset tersebut.

Beberapa manfaat dari corrective maintenance adalah:

  1. Memperbaiki aset yang rusak dan mengembalikan fungsinya
  2. Mencegah kerusakan lebih lanjut pada aset
  3. Mengurangi downtime produksi
  4. Mengurangi biaya perbaikan yang lebih besar di masa depan

Contoh corrective maintenance adalah perbaikan pada mesin produksi yang rusak, penggantian komponen yang tidak berfungsi pada kendaraan, atau perbaikan sistem listrik di gedung.

Dalam manajemen aset, preventive dan corrective maintenance sangat penting untuk memastikan bahwa aset berfungsi dengan baik dan tidak mengalami kerusakan yang tidak diinginkan. Keduanya juga dapat membantu mengurangi biaya perawatan dan meningkatkan produktivitas.

Untuk mengoptimalkan preventive dan corrective maintenance, perlu dilakukan perencanaan yang baik. Hal ini dapat dilakukan dengan membuat jadwal perawatan berkala, membuat daftar peralatan yang perlu dirawat, dan menyediakan tenaga ahli yang berkualitas untuk melakukan perawatan tersebut.

Dalam kesimpulan, preventive dan corrective maintenance adalah dua jenis perawatan yang sangat penting dalam manajemen aset. Keduanya memiliki manfaat yang besar dalam memastikan aset berfungsi dengan baik, mengurangi downtime produksi, dan mengurangi biaya perbaikan yang besar di masa depan. Untuk memastikan keduanya berjalan dengan baik, perlu dilakukan perencanaan yang baik dan menyediakan tenaga ahli yang berkualitas untuk melakukan perawatan tersebut.